TIMIKA – Universitas Timika meneken Memorandum of Understanding (MoU) bersama Inovasi Papua dan Brother Leon English Club, Jumat (12/8/2022) di Kampus Universitas Timika, Jalan C Heatubun, Timika.
Rektor Universitas Timika, Yohanis Izhack Baransano mengatakan kontrak kerja sama tersebut berhubungan dengan program pengembangan keterampilan berbahasa Inggris dan keahlian mengoperasikan komputer yang bakal diadakan oleh Universitas Timika.
“Program pengembangan ini akan kita lakukan melalui kegiatan ekstrakurikuler. Jadi Inovasi Papua akan membimbing mahasiswa kami dengan pelatihan komputer, sementara Brother Leon English Club akan memberikan pelatihan bahasa Inggris,” ujarnya kepada wartawan usai melakukan penandatanganan MoU.
Lebih lanjut Yohanis menjelaskan, kedua pelatihan ini dikhususkan bagi setiap mahasiswa tujuh suku yang berkuliah di Kampus Universitas Timika.
“Program ini kan sumber dananya dari YPMAK, jadi hanya mahasiswa tujuh suku yang dikhususkan untuk ikut. Saat ini ada kurang lebih 118 mahasiswa tujuh suku yang berkuliah di sini. Mereka semua merupakan mahasiswa beasiswa dari YPMAK,” jelasnya.
Yohanis juga menyebutkan pelatihan ini akan dilaksanakan selama satu tahun anggaran.
“Tapi nantinya bakal kita lanjutkan juga di tahun-tahun seterusnya. Kami berharap dengan adanya program pelatihan ini, mahasiswa tujuh suku semakin terampil berbahasa Inggris dan ahli dalam bidang IT,” ucapnya.
Menurutnya saat ini di dunia kerja, bahasa Inggris dan IT sangat dibutuhkan sehingga diharapkan program pelatihan ini juga nantinya bisa menjadi bekal bagi mahasiswa setelah lulus dari Universitas Timika.
“Kami berharap saat lulus nanti, mahasiswa tujuh suku yang mengikuti pelatihan ini sudah punya kemampuan di dua bidang itu. Ketika mereka punya kemampuan, maka dipastikan dalam dunia kerja mereka mampu menunjukkan kinerja dan inovasi-inovasinya,” pungkas Yohanis.
