MIMIKA – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Mimika, dalam tahun 2025, mengelola anggaran dana bantuan operasional sekolah (BOS) senilai Rp2,4 miliar.
Hal itu diungkapkan Kepala SMPN 2 Mimika, Oktoviana Titahena, saat ditemui Galeripapua.com di SMPN 2 Mimika, Jalan Budi Utomo, Timika, Papua Tengah, Kamis (6/3/2025).
“Tahun ini, kita dapat dana bos Rp2,4 miliar,” kata Oktoviana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Perihal peruntukannya, Oktoviana menjelaskan dana itu digunakan untuk mendukung pembiayaan beberapa komponen seperti pembayaran gaji pegawai, operasional sarana-prasarana, dan sebagainya.
“Digunakan untuk mendorong 8 standar, di antaranya standar proses, standar kelulusan, kemudian untuk bayar gaji-gaji pegawai,” ujarnya.
Oktovina menyebut SMPN 2 memiliki 10 pegawai yang digaji menggunakan dana BOS. 10 pegawai itu terdiri dari cleaning service, sekuriti, tenaga operator, dan tenaga tata usaha.
Masing-masing pegawai digaji senilai Rp3,5 juta per bulan sehingga dalam setahun, anggaran yang dikucurkan untuk 10 pegawai senilai Rp420 juta.
“Jadi, dengarnya itu memang besar, tapi pengeluaran juga besar. Itu baru bayar gaji saja. Ada juga pembayaran listrik. Di kelas-kelas, kita pasang infokus supaya kalau guru mengajar pakai infokus, kan anak-anak merasa tertarik. Ada pun bantuan-bantuan buku yang kita kasih ke siswa. Ada lab komputer lengkap,” jelasnya.
Oktovina mengatakan pihaknya senantiasa berupaya mendukung segala kebutuhan di sekolah demi kenyamanan anak-anak muridnya dalam mengikuti proses kegiatan belajar mengajar.
“(Itu) untuk menambah semangat mereka. Pokoknya semua yang menjadi kebutuhan sekolah, kita penuhi untuk terlaksananya proses pembelajaran secara nyaman,” pungkasnya.