Loka Pengawasan Obat dan Makanan (POM) Mimika menggelar sosialisasi cerdas memilih obat dan makanan aman sekaligus pemilihan Duta Kosmetik aman 2022 di Hotel Grand Tembaga, Sabtu (4/6/2022).
Dua agenda giat ini terangkum dalam program ‘BPOM goes to school + campus’ dengan mengundang peserta dari berbagai sekolah dan kampus yang ada di Kabupaten Mimika.
Diantaranya perwakilan dari SMA Negeri 4, SMK Negeri 3, SMK YPPG, SMA Negeri 2, SMK Yapis, SMA Katolik, Poltekes, dan STIE Jembatan Bulan.
Kepala Loka POM Mimika, Lukas Dosonugroho melalui sambutannya mengatakan sosialisasi yang dilakukan meliputi keamanan makanan, obat, obat tradisional, kosmetik, dan suplemen makanan.
Lukas menjelaskan Loka POM menarget para pelajar sebab menurutnya pelajar adalah generasi penerus bangsa yang mesti dibekali wawasan dan pengetahuan terkait keamanan produk.
“Yang hadir di sini adalah orang-orang pilihan dari berbagai sekolah dan kampus. Mereka adalah masa depan bangsa. Kami mengundang para pelajar sebagai generasi muda yang diharapkan dari awal sudah paham dan bisa menyampaikan kepada keluarga, teman, dan masyarakat di sekitarnya,” ujarnya.
Di samping itu, Lukas juga menyampaikan para peserta pun akan dibekali ilmu public speaking yang diajarkan secara langsung oleh salah satu influencer ternama.
“Dengan begitu, para peserta bisa memahami dan mempraktekkan bagaimana cara berbicara di depan umum, baik secara langsung maupun di media sosial,” jelasnya.
“Di zaman ini, menjadi pahlawan bukan saja dengan memegang senjata lalu ikut perang. Tapi menjadi pahlawan juga bisa dengan menjaga negara kita, menjaga orang tua dan saudara kita dari bahaya efek samping produk-produk palsu maupun makanan serta jajanan yang tidak aman,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Lukas mengungkapkan bahwa sejauh ini terdapat banyak temuan produk palsu di beberapa tempat perbelanjaan di Timika.
“Di pasar Sentral, di pasar SP2, apalagi pasar online banyak sekali komestik yang palsu, komestik yang bohong-bohongan. Jadi bila menemukan produk seperti itu, bisa langsung laporkan ke kami, atau bisa juga melalui aplikasi BPOM Mobile. Teman-teman bisa langsung mengecek di situ, apakah produk ini asli atau palsu,” tuturnya.
Dia juga mengimbau dan mengajak para peserta untuk bersama-sama dengan Loka POM menjaga kota Timika dari peredaran produk palsu.
“Mari sama-sama kita berjuang menjaga lingkungan kita dari obat, makanan, komestik, obat tradisional, serta suplemen makanan yang aman,” ajaknya.
“Tetap semangat generasi muda, tidak ada lagi orang lain yang akan mengelola negara ini kecuali kalian. Tetap semangat para siswa, mahasiswa, dan kawula muda,” pungkasnya.