IPMAMI Demo Minta Dinas Pendidikan Transparan Kelola Beasiswa

Jefri Manehat

Kamis, 9 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mahasiswa Amungme Kamoro yang tergabung dalam IPMAMI saat melakukan demokrasi di depan Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika. (Foto: Galeri Papua/Jefri Manehat)

i

Mahasiswa Amungme Kamoro yang tergabung dalam IPMAMI saat melakukan demokrasi di depan Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika. (Foto: Galeri Papua/Jefri Manehat)

MIMIKA – Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Mimika (IPMAMI) melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, Jalan Poros SP5, Kamis (9/1/2025).

Dalam aksi tersebut, mereka meminta Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Pendidikan transparan dalam mengelola beasiswa.

Mereka juga menuntut pemerintah membatalkan SK pemberian beasiswa yang bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) yang dikelola Dinas Pendidikan kepada 231 pelajar dan mahasiswa.

“Kami minta pemerintah harus transparan dalam pengelolaan beasiswa dan segera batalkan SK pemberian beasiswa kepada 231. Kenapa harus batalkan, karena dari 231 nama yang mendapat beasiswa hanya sebagian kecil yang merupakan orang Amungme dan Komoro,” ujar Robby Magal, Ketua IPMAMI Manado.

Mahasiswa meminta pemerintah mengakomodir lebih banyak pelajar dan mahasiswa, karena terdapat ribuan pelajar dan mahasiswa yang membutuhkan perhatian dari pemerintah.

“Kami minta pemerintah jangan pilih-pilih seperti ini. Mereka yang dapat beasiswa dari YPMAK juga punya hak dari pemerintah,” tegas Robby.

Baca Juga :  Organisasi Mahasiswa Mimika Demo Tolak Kenaikan Harga BBM

“Jangan menganggap itu tumpang tindih karena beasiswa dari YPMAK itu merupakan kewajiban YPMAK yang mengelola dana kemitraan PTFI. Sementara pemerintah sebagai orang tua juga wajib memberikan perhatian kepada kami apalagi itu merupakan dana otonomi khusus yang memang khusus bagi kami orang asli Papua di Kabupaten ini,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Miris, Puluhan Karyawan OAP dari PT HAL Ditelantarkan di Jakarta
Palang Lapter Kenyam, Mediator Pembebasan Pilot Susi Air Tagih Janji Pemerintah
Komnas HAM Papua: Perbuatan OPM di Yahukimo Langgar Prinsip HAM
KKJ: Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo Ancam Kebebasan Pers
29 Guru Honorer Kamoro Dirumahkan, APK akan Tuntut Keadilan
Disperindag Mimika Diminta Sidak Jelang Puncak Ramadhan
Membangun Kesadaran Kebersamaan bagi Papua Tengah
Pelaku Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan Harus Dihukum
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 3 April 2025 - 23:48 WIT

Miris, Puluhan Karyawan OAP dari PT HAL Ditelantarkan di Jakarta

Rabu, 26 Maret 2025 - 22:10 WIT

Palang Lapter Kenyam, Mediator Pembebasan Pilot Susi Air Tagih Janji Pemerintah

Senin, 24 Maret 2025 - 22:11 WIT

Komnas HAM Papua: Perbuatan OPM di Yahukimo Langgar Prinsip HAM

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:47 WIT

KKJ: Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo Ancam Kebebasan Pers

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:47 WIT

29 Guru Honorer Kamoro Dirumahkan, APK akan Tuntut Keadilan

Berita Terbaru

Pemeliharaan rutin pada Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Pomako. (Foto: Istimewa/PLN UP3 Timika)

Pemerintahan

PLN UP3 Timika Tunda Pemeliharaan PLTMG Pomako

Jumat, 25 Apr 2025 - 10:50 WIT