YPTP Buka Pendaftaran Pelatihan Otomotif dan Pertukangan Gratis di Semarang, Ini Kriterianya

Sabtu, 28 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Yayasan Pengembangan Talenta Papua (YPTP) Pastor Didimus Kosi, OFM (kiri) saat melayani pendaftaran dua anak asli Papua di Kantor YPTP, Jalan Hasanuddin, Timika, Papua Tengah.

i

Direktur Yayasan Pengembangan Talenta Papua (YPTP) Pastor Didimus Kosi, OFM (kiri) saat melayani pendaftaran dua anak asli Papua di Kantor YPTP, Jalan Hasanuddin, Timika, Papua Tengah.

MIMIKA – Yayasan Pengembangan Talenta Papua (YPTP) mulai membuka program studi lanjutan pengembangan pada bidang otomotif dan pertukangan di Semarang, Jawa Tengah.

Program pengembangan ini secara gratis diperuntukkan bagi anak-anak asli suku Amungme dan Mimika Wee, lima suku kerabat dan Papua lainnya, serta anak-anak non Papua kelahiran Timika.

Adapun beberapa kriteria yang menjadi syarat dan ketentuan untuk mengikuti program ini, yaitu peserta harus berusia 15-27 tahun, belum menikah, dan tidak mengonsumsi minuman keras.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur YPTP, Pastor Didimus Kosi, OFM saat ditemui awak media menyampaikan bahwa program ini tidak memiliki batasan kuota.

“Siapa saja yang memenuhi kriteria, akan kami berangkatkan ke Semarang untuk mengikuti pelatihan selama enam bulan di SMK PIKA,” ujarnya, Sabtu (18/1/2023).

Baca Juga :  Peggi Patrisia Pattipi Pimpin Elektabilitas Cawabup Mimika

Selama menjalani pelatihan, lanjut Pastor Didimus, seluruh kebutuhan peserta akan ditanggung oleh YPTP.

“Semua kami biayai, mulai dari makan minum hingga transportasi. Kalau tempat tinggal itu akan disediakan oleh SMK PIKA,” jelasnya.

Dikatakan bahwa saat ini sudah ada 21 orang yang mendaftarkan diri untuk mengikuti program pelatihan ini.

“Kami berharap yang belum segera daftarkan diri. Pendaftaran kami buka mulai 9 Januari sampai 31 Januari 2023,” tuturnya.

Lebih lanjut disampaikan bahwa proses keberangkatan peserta akan dilakukan secara bertahap.

“Untuk tahap pertama, kami khususkan untuk anak-anak dari dua suku besar yaitu Amungme dan Mimika Wee. Berikutnya baru suku-suku yang lain,” katanya.

Sementara terkait dengan waktu keberangkatan, Pastor Didimus menyampaikan masih dalam proses penjadwalan.

Baca Juga :  Pembunuhan Pilot Glen dan Operasi Bela-Alama 1996

“Berangkatnya nanti kami jadwalkan dengan pihak donatur dulu karena kami juga masih akan bicara lagi dengan Pemerintah Daerah dan beberapa pihak ketiga untuk ikut mendukung program ini,” ungkapnya.

Sebagai informasi, SMK PIKA Semarang merupakan salah satu sekolah yang dikelola oleh biarawan Serikat Jesuit.

“Jadi anak-anak ini nanti akan dibina langsung oleh para bruder dan para pastor supaya mereka ini nanti akan lebih berkualitas dalam pengembangan pengetahuan seputar pertukangan dan perbengkelan,” ujar Pastor Didimus.

“Sementara output dari program ini sendiri yaitu mereka akan mendapatkan sertifikat yang menjadi jawaban kebutuhan mereka untuk mendapatkan pekerjaan maupun melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Mereka juga bisa membuka bidang usaha kecil maupun menengah di Timika,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sejumlah Kios di Jalan Yos Sudarso Timika Ludes Terbakar
Penyerahan SK PPPK Guru di Mimika Masih Tertunda, Ini Alasannya
2 Jenis BBM Ini Naik Harga, Pertamina: Bukan Karena PPN 12 Persen
Perubahan Iklim, Salju Abadi Kebanggaan Papua Bakal Hilang di 2026?
Patah Panah, Perang Saudara di Mimika Berakhir Damai
Dua Kelompok Warga Bertikai di Jalan Baru Timika Sepakat Tak Lanjut Perang
Seorang Guru Tewas Ditembak di Ilaga Puncak Papua Tengah
Marak Pembunuhan di Mimika, Polisi Gelar Patroli dan Razia Sajam

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:43 WIT

Sejumlah Kios di Jalan Yos Sudarso Timika Ludes Terbakar

Minggu, 5 Januari 2025 - 03:56 WIT

Penyerahan SK PPPK Guru di Mimika Masih Tertunda, Ini Alasannya

Jumat, 3 Januari 2025 - 00:54 WIT

2 Jenis BBM Ini Naik Harga, Pertamina: Bukan Karena PPN 12 Persen

Selasa, 31 Desember 2024 - 06:06 WIT

Perubahan Iklim, Salju Abadi Kebanggaan Papua Bakal Hilang di 2026?

Sabtu, 28 Desember 2024 - 21:04 WIT

Patah Panah, Perang Saudara di Mimika Berakhir Damai

Berita Terbaru

Kondisi Pos Brimob di Kompleks Gorong-gorong yang sudah dalam kondisi pecah kaca usai dilempari batu oleh warga pada Senin (13/1/2025) malam. (Foto: Galeri Papua/Wahyu)

Hukrim

Pos Brimob di Mimika Diserang Sekelompok Orang

Selasa, 14 Jan 2025 - 00:58 WIT

Pj Gubernur Papua Tengah, Anwar Harun Damanik, melantik Yonathan Demme Tangdilintin sebagai Pj Bupati Mimika, Senin (13/1/2025) di Nabire, Papua Tengah. (Foto: Istimewa)

Pemerintahan

Yonathan Demme Tangdilintin Resmi Jabat Pj Bupati Mimika

Senin, 13 Jan 2025 - 23:31 WIT