MIMIKA – Harga cabai di Pasar Sentral Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, kembali mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga tersebut diduga akibat stok cabai yang menipis.
Saat ditemui di Pasar Sentral Timika, Senin (15/1/2024) malam, Pak’de Azis, pedagang Pasar Sentral Timika yang tengah sibuk melayani pembeli, mengaku hampir setiap Minggu cabai rawit sering naik harga.
Kali ini, kata dia, harga cabai tembus Rp110 ribu per kilogram (kg) dari harga sebelumnya Rp90 ribu per kg.
Dia juga menyebut, dalam tiga pekan terakhir, sudah terjadi tiga kali fluktuasi harga. Cabai yang dijualnya merupakan cabai lokal asal Timika.
“Ini (cabai) yang lokal, satu minggu berubah (harga), satu minggu lagi berubah, begitu selama ini. Kadang-kadang naik, kadang-kadang turun. Minggu ini, besok, minggu depan ada (pesawat) Herkules langsung drop jadi Rp70 ribu per kg. Nanti, Herkules dari Surabaya bawa cabai dari Makassar, nanti habis, tiga hari ke depan, barang naik lagi, begitu,” terangnya.
Di samping itu, harga komoditas lain seperti bawang merah dan bawang putih juga terpantau naik. Bawang merah dari harga sebelumnya Rp45 ribu naik menjadi Rp60 ribu hingga Rp70 ribu per kg, sementara bawang putih dari Rp45 ribu naik menjadi Rp50 ribu per kg.
Berbeda dengan itu, harga tomat kini malah turun menjadi Rp45 ribu per kg dari harga sebelumnya Rp60 ribu hingga Rp50 ribu per kg.