Kerusuhan di Wamena, 9 Orang Meninggal Dunia

Kamis, 23 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu korban saat dilarikan ke RSUD Wamena, Kamis (23/2/2023).

i

Salah satu korban saat dilarikan ke RSUD Wamena, Kamis (23/2/2023).

WAMENA – Peristiwa kerusuhan yang merupakan buntut dari beredarnya isu penculikan anak di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan telah memakan korban jiwa.

Sebanyak 9 orang dinyatakan meninggal dunia dalam kericuhan tersebut. Sementara sekitar 6 orang mengalami luka-luka.

“Data terbaru, korban meninggal 9 orang. Untuk luka-luka, masih 6 orang dan masih dilakukan pendataan,” ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo di Timika, Papua Tengah, Kamis (23/2/2023) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain warga sipil, lanjut Benny, kericuhan itu juga turut melukai sejumlah anggota kepolisian. Satu diantaranya terkena luka anak panah.

“Ada 1 anggota kita terkena luka panah dan ada juga yang luka lemparan batu. Nah, ini juga sedang kami dalami,” kata Benny.

Baca Juga :  Sambangi Pasar Sentral Timika, Mendag: Harga Bahan Pokok Stabil, Barang Banyak

Disampaikan bahwa saat ini para korban, baik korban jiwa maupun korban luka-luka, telah berada di RSUD Wamena.

“Seluruh korban luka-luka saat ini telah ditangani medis. Proses pemeriksaan investigasi dari Polres mengenai penyebab korban luka-luka dan tewas sudah berjalan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, kericuhan ini dipicu oleh beredarnya isu penculikan anak yang kemudian direspon dengan aksi anarkis oleh masyarakat setempat pada Kamis (23/2/2023) siang sekitar pukul 14.00 WIT.

Sejumlah kios di Jalan Trans Kimbim, Kampung Lantipo, Distrik Sinakma turut dibakar massa. Aparat yang berupaya menenangkan massa juga ikut diserang dengan lemparan batu. Akhirnya aparat melepaskan tembakan peringatan serta gas air mata.

Baca Juga :  Realisasi Penyerapan Anggaran Rendah, Plt Bupati Mimika: Setiap Senin Kita Apel Gabungan dan Evaluasi Bersama

“Memang saat kejadian itu terjadi, anggota terpaksa melepaskan tembakan peringatan kepada massa untuk mendorong mundur dan membubarkannya. Namun, massa melakukan tindakan anarkis dan melawan petugas hingga membakar kios-kios milik warga,” jelas Benny.

Sampai dengan saat ini, Benny belum bisa merincikan berapa kios yang dibakar dan juga jumlah kerugian materil yang dialami dari kejadian tersebut.

“Untuk korban kios-kios jumlahnya berapa yang dibakar, kita belum mendapatkan rincian detailnya karena saat ini, petugas masih berupaya untuk mengendalikan situasi Kota Wamena,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kiprah Papua Ultimate Frisbee Bumikan Olahraga Piring Terbang di Mimika
Sejumlah Kios di Jalan Yos Sudarso Timika Ludes Terbakar
Penyerahan SK PPPK Guru di Mimika Masih Tertunda, Ini Alasannya
2 Jenis BBM Ini Naik Harga, Pertamina: Bukan Karena PPN 12 Persen
Perubahan Iklim, Salju Abadi Kebanggaan Papua Bakal Hilang di 2026?
Patah Panah, Perang Saudara di Mimika Berakhir Damai
Dua Kelompok Warga Bertikai di Jalan Baru Timika Sepakat Tak Lanjut Perang
Seorang Guru Tewas Ditembak di Ilaga Puncak Papua Tengah

Berita Terkait

Minggu, 9 Februari 2025 - 22:40 WIT

Kiprah Papua Ultimate Frisbee Bumikan Olahraga Piring Terbang di Mimika

Kamis, 9 Januari 2025 - 12:43 WIT

Sejumlah Kios di Jalan Yos Sudarso Timika Ludes Terbakar

Minggu, 5 Januari 2025 - 03:56 WIT

Penyerahan SK PPPK Guru di Mimika Masih Tertunda, Ini Alasannya

Jumat, 3 Januari 2025 - 00:54 WIT

2 Jenis BBM Ini Naik Harga, Pertamina: Bukan Karena PPN 12 Persen

Selasa, 31 Desember 2024 - 06:06 WIT

Perubahan Iklim, Salju Abadi Kebanggaan Papua Bakal Hilang di 2026?

Berita Terbaru