OPM Klaim Rampas Senjata dan Amunisi di Polsek Homeyo Intan Jaya

- Wartawan

Senin, 17 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi anggota TPNPB-OPM menenteng senjata api.

i

Ilustrasi anggota TPNPB-OPM menenteng senjata api.

INTAN JAYA – Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengkalim telah merampas senjata dan amunisi di Polsek Homeyo, Kampung Pogapa, Distrik Homeyo Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Sabtu (15/7/2023) lalu.

Adapun senjata yang dirampas yakni satu pucuk senjata api jenis SS1 dan satu magazen yang berisikan 25 butir amunisi.

Klaim tersebut disampaikan Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom, dalam siaran pers yang diterima GaleriPapua.com pada Senin (17/7/2023) pagi.

Dalam rilis tersebut, Sebby menyebutkan bahwa TPNPB Kodap VIII Intan Jaya di bawah pimpinan Undius Kogoya bertanggung jawab atas perampasan senjata di Homeyo.

“Panglima TPNPB Kodap VIII Intan Jaya Brigadier General Undius Kogoya bertanggung jawab atas perampasan senjata di Distrik Homeyo,” ujar Sebby.

“Perampasan senjata ini adalah murni dilakukan dari pasukan TPNPB Kodap VIII Intan Jaya,” imbuhnya.

Baca Juga :  Apresiasi Timika Night Run, Wabup Mimika: Ini Inovasi dari Anak Muda Timika

Setelah merampas senjata, lanjut Sebby, keesokan harinya Minggu (16/7/2023) pagi, Undius Kogoya dan pasukannya melakukan penyerangan terhadap aparat Polsek dan Koramil Homeyo.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom, saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp, Senin (17/7/2023) membenarkan penyerangan tersebut.

Dikatakan penyerangan terjadi pada Minggu (16/07/2023) pagi sekitar pukul 07.00 WIT. Penyerangan berawal saat personel melakukan pertemuan dengan tokoh agama dan masyarakat terkait hilangnya senjata api milik anggota Polsek Homeyo yang diduga dicuri oleh kelompok kriminal bersenjata atau KKB (sebutan TPNPB oleh kepolisian).

“Saat mengadakan pertemuan, tiba-tiba terdengar rentetan tembakan ke arah Polsek maupun Koramil Homeyo, sehingga anggota Polsek dan Koramil bertahan dan melakukan tembakan balasan,” ujarnya.

Benny menyampaikan, kontak tembak tersebut berlangsung kurang lebih dua jam. Setelah itu aksi kontak tembak, KKB diduga bergeser ke Kampung Bilai.

Baca Juga :  Modus Beli Rokok, OTK Tembak Pedagang di Puncak Jaya

“Dalam aksi kontak tembak tersebut tidak ada korban jiwa baik dari aparat TNI-Polri maupun dari KKB,” ungkapnya.

Lebih lanjut Benny mengungkapkan bahwa sebelumnya, Sabtu (15/7/2023) sekitar pukul 18.00 WIT, dilaporkan bahwa telah hilangnya senjata api laras panjang milik anggota Polsek Homeyo yang diduga dicuri oleh anggota KKB.

Saat ini, kata Benny, Polda Papua sedang melakukan penyelidikan dan investigasi terkait hilangnya senjata api milik anggota Polsek tersebut.

“Kami mengimbau warga Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, untuk mendukung aparat keamanan TNI-Polri dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif demi kemajuan dan berkembangnya pembangunan di daerah tersebut,” pungkas Benny.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Taklukkan SMK Negeri 1 Singosari, SMK PK Hermon Timika Melaju ke Babak Selanjutnya
Penetapan Hasil Pilkada Mimika, JOEL Raih Suara Terbanyak 77.818
Minta Suara Dikembalikan, Pendukung AIYE Sebut KPU dan Bawaslu Seolah Tim Sukses
Faktor Keamanan, 5 Kabupaten di Papua Tengah Terlambat Rekapitulasi Suara
Kapolda Papua Tengah Pantau Keterlambatan Rekapitulasi Suara di Mimika
Polisi Dalami Penyebab Kebakaran di Jalan Cenderawasih Timika
PSU Ricuh di Mimika, KPU Duga Ada Mobilisasi Massa
Pertumbuhan Ekonomi Mimika di 2025 dan Hiruk Pikuk Persoalan Inflasi
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 16:09 WIT

Taklukkan SMK Negeri 1 Singosari, SMK PK Hermon Timika Melaju ke Babak Selanjutnya

Selasa, 10 Desember 2024 - 02:27 WIT

Penetapan Hasil Pilkada Mimika, JOEL Raih Suara Terbanyak 77.818

Senin, 9 Desember 2024 - 18:00 WIT

Minta Suara Dikembalikan, Pendukung AIYE Sebut KPU dan Bawaslu Seolah Tim Sukses

Senin, 9 Desember 2024 - 16:23 WIT

Faktor Keamanan, 5 Kabupaten di Papua Tengah Terlambat Rekapitulasi Suara

Senin, 9 Desember 2024 - 15:11 WIT

Kapolda Papua Tengah Pantau Keterlambatan Rekapitulasi Suara di Mimika

Berita Terbaru