PEGUNUNGAN BINTANG – Sebanyak lima orang warga di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, dikabarkan menjadi korban penganiayaan oleh orang tidak dikenal (OTK).
Informasi yang dihimpun GaleriPapua.com, dua orang dari lima korban tersebut ditemukan meninggal dunia. Sementara tiga orang lainnya mengalami luka berat.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignasius Benny Ady Prabowo, melalui keterangan tertulisnya memastikan bahwa peristiwa itu terjadi pada Minggu (27/8/2023) di Kampung Kawe, tepatnya di lokasi Minning Dokter 36.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Benny juga membenarkan bahwa akibat peristiwa penganiayaan tersebut, dua orang dinyatakan meninggal dunia.
“Dalam peristiwa ini, dua orang dilaporkan tewas dan tiga orang mengalami luka berat akibat aksi yang diduga dilakukan oleh orang tak dikenal,” tutur Benny via WhatsApp, Minggu malam.
Perihal kronologi kejadian tersebut, Benny menyampaikan bahwa peristiwa ini pertama kali diketahui pada pukul 13.30 waktu setempat.
“Dari Informasi yang diperoleh dari istri salah satu korban mengatakan, sekitar pukul 13.30 WIT, ditemukan dua korban laki-laki yang telah meninggal dunia, dan tiga korban lainnya mengalami luka serius di lokasi kios milik Bapak Takur di Kampung Kawe Lokasi Minning Dokter 36,” ungkapnya.
Kemudian pada pukul 15.00 WIT, lanjut Benny, pihak kepolisian melakukan evakuasi korban dari Kampung Kawe Lokasi Minning Dokter 36 ke Kabupaten Boven Digoel dengan menggunakan helikopter.
“Terkait motif dalam kasus ini, diduga terkait penganiayaan dan pencurian dengan kekerasan yang dilakukan oleh pelaku yang saat ini masih dalam proses pencarian oleh tim kepolisian,” tambahnya.
Benny menegaskan, pihak kepolisian saat ini sedang berupaya secara maksimal untuk mengungkap kebenaran di balik insiden ini.
“Kami sedang melakukan investigasi yang mendalam untuk mengungkap fakta-fakta sesungguhnya terkait peristiwa ini,” ujarnya.
Untuk itu, Benny berharap agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi kebenarannya.
Dia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menahan diri dari berita hoaks dan berperan aktif dalam memberikan dukungan kepada pihak kepolisian untuk mengungkap kejadian tersebut.