Anggota Kodim 1714 Puncak Jaya Dibacok dan Dipanah OTK

Endy Langobelen

Jumat, 14 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Kodim 1714/Puncak Jaya, Pratu Malias Yikwa, saat mendapatkan perawatan medis. (Foto: Istimewa)

i

Anggota Kodim 1714/Puncak Jaya, Pratu Malias Yikwa, saat mendapatkan perawatan medis. (Foto: Istimewa)

PUNCAK JAYA – Seorang anggota Kodim 1714/Puncak Jaya atas nama Pratu Malias Yikwa dilaporkan mengalami aksi penghadangan dan pembacokan di Pertigaan Kampung 55, Jalan Trans Papua, Distrik Pagaleme, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Kamis (13/3/2025).

Informasi yang dihimpun Galeripapua.com, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.30 WIT. Pratu Malias saat itu hendak kembali dari Kota Baru, Distrik Pagaleme, menuju RSUD Mulia mengunakan motor jenis CRV milik Kodim 1714/Puncak Jaya.

Dalam perjalanan, ia langsung dihadang oleh belasan orang tak dikenal (OTK) yang membawa senjata tajam berupa parang dan busur panah. Ia pun dibacok oleh salah seorang OTK.

Pratu Malias kemudian turun dari motor dan melarikan diri ke Pos Kotis 715/MTL untuk meminta pertolongan. Ketika sedang berlari meminta pertolongan, Pratu Malias kembali dipanah dari belakang oleh rombongan OTK.

Akibat dari peristiwa ini, Pratu Malias mengalami luka bacok pada bagian pipi sebelah kanan serta luka panah di bagian dada dan perut sebelah kanan.

Informasi lainnya menyebut Pratu Malias kemudian dilarikan ke RSUD Mulia untuk mendapatkan perawatan medis.

Adapun tiga warga masyarakat yang diamankan aparat ke Kodim 1714/Puncak Jaya untuk dimintai keterangan.

Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, saat dikonfirmasi pada Jumat (14/3/2025) siang, membenarkan adanya peristiwa pembacokan ini.

Baca Juga :  Pos Jaga Sentra 1710 di Mimika Terbakar, 3 Personel TNI Jadi Korban

“Betul. Silakan hubungi Pak Dandim terkait kronologinya. Untuk situasi (saat ini) masih aman,” ujarnya via pesan WhatsApp.

Sementara Dandim 1714/Puncak Jaya, Letkol Inf Irawan Setya Kusuma, ketika dihubungi menyampaikan bahwa korban Pratu Malias telah dievakuasi ke Jayapura.

Dia juga mengatakan tidak ada masyarakat yang ditahan. Ketiga warga yang dimintai keterangan telah dipulangkan.

“Tidak ada yang ditahan, sudah dipulangkan,” katanya melalui pesan WhatsApp.

Saat ditanya perihal kronologi dan siapa para pelaku tersebut, Irawan hanya membaca pesan itu tanpa lagi menjawab.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Long Boat Hilang Kontak di Kaimana, Dua Orang Belum Diketahui Nasibnya
Polisi Beri Pesan Kamtibmas ke Pelajar di Mimika Pasca Saling Lempar Batu
Polsek Mimika Baru Gandeng Tokoh Masyarakat Kamoro Tindak Pelaku Penjualan Miras
Polisi Gerebek Lokasi Penjual Miras di Mimika, Tiga Orang Ditangkap
Seorang Anak Kecil Dilaporkan Tenggelam di Kali Selamat Datang Timika
Penerbangan ke Wilayah Gunung Mimika Dihentikan Sementara, Ini Alasannya
Seorang Anggota TNI Ditembak Sniper OPM di Intan Jaya
OPM Klaim Bunuh Intelijen Indonesia di Dogiyai, Kasatgas Humas ODC: Itu Masyarakat Biasa
Berita ini 922 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 22:16 WIT

Long Boat Hilang Kontak di Kaimana, Dua Orang Belum Diketahui Nasibnya

Jumat, 25 April 2025 - 22:04 WIT

Polisi Beri Pesan Kamtibmas ke Pelajar di Mimika Pasca Saling Lempar Batu

Rabu, 23 April 2025 - 15:08 WIT

Polsek Mimika Baru Gandeng Tokoh Masyarakat Kamoro Tindak Pelaku Penjualan Miras

Rabu, 23 April 2025 - 09:28 WIT

Polisi Gerebek Lokasi Penjual Miras di Mimika, Tiga Orang Ditangkap

Kamis, 17 April 2025 - 10:01 WIT

Seorang Anak Kecil Dilaporkan Tenggelam di Kali Selamat Datang Timika

Berita Terbaru

Pemeliharaan rutin pada Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Pomako. (Foto: Istimewa/PLN UP3 Timika)

Pemerintahan

PLN UP3 Timika Tunda Pemeliharaan PLTMG Pomako

Jumat, 25 Apr 2025 - 10:50 WIT