Polisi Lakukan Sweeping Jelang ‘Bayar Kepala’ Pasca Perang Suku di Kwamki Narama Mimika

- Wartawan

Selasa, 27 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana pelaksanaan Sweeping menjelang kegiatan 'Bayar Kepala' di Distrik Kwamki Narama, Mimika.

i

Suasana pelaksanaan Sweeping menjelang kegiatan 'Bayar Kepala' di Distrik Kwamki Narama, Mimika.

MIMIKA – Menjelang kegiatan ‘Bayar Kepala’ di Distrik Kwamki Narama, Mimika, tim gabungan dari Polres Mimika melakukan sweeping benda tajam dan minuman keras (miras) di Mile 28, jalan masuk Jile Ale dan 32.

Kasubag Dal Ops AKP Yulius Harigatang mengatakan, sweeping tersebut dilakukan berdasarkan arahan dari Kapolres Mimika untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi dalam proses ‘Bayar Kepala’ pasca perang suku yang terjadi tiga tahun lalu.

Adapun barang-barang bawaan yang sempat ditemukan pada sweeping tersebut, diantaranya parang dan minuman beralkohol.

Baca Juga :  Polisi akan Selidiki dan Kejar Napi Lapas Kelas IIB Timika yang Kabur

“Tadi ditemukan sajam berupa parang, dengan minuman alkohol lokal cap tikus. Kita langsung musnahkan di depan pemiliknya,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (27/9).

Dari sweeping tersebut, tidak ada satu pun masyarakat yang diamankan, namun ada beberapa kendaraan ditilang karena tidak dilengkapi surat-surat.

“Kita tadi kasih teguran ke pemilik benda tajam dan minuman keras. Habis itu kita suruh kembali pulang. Ada beberapa kendaraan yang diamankan karena tidak adanya kelengkapan surat-surat,” jelasnya.

Baca Juga :  Selamatkan Generasi Penerus, Masyarakat Adat Suku Damal Adakan Penyuluhan Hukum Positif

Di samping kegiatan Sweeping, kata Yulius, Polsek Kwamki Narama bersama Binmas pun tengah memberikan himbauan kepada masyarakat di lokasi ‘Bayar Kepala’ agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik.

“Di area dalam itu, tugas Polsek Kwamki Narama dengan Binmas menyampaikan himbauan, agar kegiatan pembayaran kepala dapat berjalan dengan aman dan terhindar dari masalah-masalah seperti orang mabuk, karena itu yang berpotensi akan menggangu jalannya kegiatan,” katanya.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Indosat Beri Dukungan Layanan Telekomunikasi Gratis Bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi
WNA Asal Cina Meninggal saat Mendaki Puncak Cartenz
AIYE Raih Dukungan Perkumpulan Kilwair Kei Besar di Mimika
Ribka Haluk Lantik Valentinus Sudarjanto Sumito sebagai Pj Bupati Mimika
Disnakeswan Mimika Sosialisasi Penanganan Pasca ASF
Tanam Tebu di Merauke, Jokowi: Pemerintah Fokus Kembangkan Ketahanan Pangan
PMII dan GMNI Mimika Galang Dana untuk Korban Bencana Alam
Kartini Masa Kini di Garda Terdepan Pertambangan PT Freeport Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 30 November 2024 - 20:04 WIT

Indosat Beri Dukungan Layanan Telekomunikasi Gratis Bagi Korban Erupsi Gunung Lewotobi

Kamis, 17 Oktober 2024 - 08:49 WIT

WNA Asal Cina Meninggal saat Mendaki Puncak Cartenz

Selasa, 17 September 2024 - 13:38 WIT

AIYE Raih Dukungan Perkumpulan Kilwair Kei Besar di Mimika

Jumat, 6 September 2024 - 10:21 WIT

Ribka Haluk Lantik Valentinus Sudarjanto Sumito sebagai Pj Bupati Mimika

Selasa, 3 September 2024 - 09:00 WIT

Disnakeswan Mimika Sosialisasi Penanganan Pasca ASF

Berita Terbaru

Jenazah Berti Liling, warga sipil yang tewas ditebas KKB Yahukimo, dievakuasi ke RSUD Dekai. (Foto: Istimewa/Satgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024)

Hukrim

Warga Sipil di Yahukimo Tewas Ditebas KKB

Rabu, 4 Des 2024 - 15:13 WIT

Foto bersama pada pembukaan rapat pleno terbuka tingkat Kabupaten Mimika. (Foto: Galeri Papua/Wahyu)

Politik

Rapat Pleno Terbuka Tingkat Kabupaten Mimika Dimulai

Rabu, 4 Des 2024 - 12:44 WIT