YAHUKIMO – Aparat kepolisian mengevakuasi sejumlah korban pekerja tambang ilegal yang diserang oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada Senin 16 Oktober 2023 kemarin di Kali I, Kampung Mosum II, Distrik Samboga, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Evakuasi yang dilakukan pada Selasa (17/10/2023) itu melibatkan 42 personel gabungan yang terdiri dari Satgas Damai Cartenz, Brimobda Papua dan Polres Yahukimo dan dipimpin langsung oleh Kapolres Yahukimo, AKBP Heru Hidayanto.
Kaops Damai Cartenz, Kombes Pol Dr. Faizal Ramadhani, ketika dikomfirmasi awak media mengungkapkan bahwa tim evakuasi pun sempat mendapat gangguan tembakan dari KKB.
“Setibanya di TKP, mendapat gangguan tembakan dan terjadi kontak tembak selama 1 jam 30 menit” ungkap Faizal.
Disampaikan bahwa dalam proses evakuasi ini, tim gabungan Satgas Damai Cartenz berhasil mengevakuasi 11 warga selamat dan 7 warga yang meninggal dunia.
Adapun Identitas Warga yang berhasil diselamatkan yakni sebagai berikut.
- Amiman, Talaut, 33 th, jalan sosial distrik Dekai
- Abdul Azis alias Nene Azis, 53 th, Palopo, operator alat berat, jl distrik paradiso Dekai
- Erwin, Sengkeng, 36 th, Jalan pemukiman, Distrik Dekai
- Abd. Rahmansyah alias Rahsya, Maros, 31 th, Jalan Paradiso Distrik Dekai.
- Abdul Samad, Paro, 53 Tahun, Bugis Jalan Pemukiman.
- Renaldi, 28 Tahun, Bugis, Eselon 4 Dekai
- Hermudin, 42 Tahun, Palopo, Paradiso Dekai
- Bebwng, 41 Tahun, Toraja, Kali Bonto Dekai
- Markus Tumpia, Mallo, 35 Tahun, Jalan Sosial
- Ahmad Saleh Ohe, 21 Tahun, Sentani, Paradiso Ujung
- Holden, 48 Tahun, Talaud, Jalan Sosial.
Sedangkan nama-nama korban meninggal dunia dan berhasil dievakuasi yaitu Udin (sulsel), Maun (Sulsel), Ardi (Sulsel), Hendra (Sulsel), Anju (Batak), Appe (Sulsel) dan Siger (Sulsel).
Selain itu, KKB juga melakukan pembakaran terhadap 3 unit Eksavator, 2 unit Truck, dan 1 unit Camp Pendulangan.
Atas peristiwa ini, Faizal menyakinkan bahwa pihaknya akan mengusut tuntas dan menangkap para pelaku. Diduga bahwa penyerangan ini dilakukan KKB pimpinan Egianus Kogoya.
“Kami akan kejar pelaku dan akan kami lakukan penegakan hukum terhadap KKB Egianus Kogoya,” tegas Faizal.