Pembebasan Pilot Susi Air, Kapolda Papua: New Zealand Percayakan TNI- Polri

Jefri Manehat

Sabtu, 2 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri. (Foto: Galeri Papua/Jefri Manehat)

i

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri. (Foto: Galeri Papua/Jefri Manehat)

MIMIKA – Pemerintah New Zealand terus melakukan koordinasi dengan TNI-POLRI terkait masalah pembebasan Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens, yang telah setahun disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan.

Seperti diketahui pada Selasa (27/2/2024) Atase Polisi Selandia Baru, Paul Laurence Borell, melakukan tatap muka dengan aparat keamanan di Mimika untuk memantau perkembangan pembebasan Kapten Philip.

Sehari sebelumnya, Senin (26/2/2024), mereka juga berkunjung ke Polda Papua untuk membahas hal yang sama terkait pembebasan warga negaranya.

Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, saat ditemui di Timika, Papua Tengah, menyebut bahwa Pemerintah New Zealand mempercayakan sepenuhnya kepada aparat TNI-Polri untuk melakukan pembebasan Kapten Philip.

“Saya sudah bicara dan membahas pembebasan Pilot Susi Air dengan Duta Besar New Zealand. Pada dasarnya, mereka percayakan kepada aparat keamanan di Indonesia untuk bekerja (melakukan pembebasan),” ujar Fakhiri, Sabtu (2/3/2024).

Dia mengungkapkan bahwa dirinya pun telah menyampaikan kepada Pemerintah New Zealand bahwa dalam upaya pembebasan pilot Susi Air, pihaknya tidak memerlukan pihak ketiga.

Baca Juga :  BPKAD Mimika Buka Suara Terkait Plat Mobil Dinas Diganti Plat Hitam: Harus Dikasih Sanksi Tegas

“Saya bersama Pangdam Cenderawasih sudah sampaikan, tidak perlu pakai pihak ketiga yang mau memanfaatkan isu Papua merdeka. Pemerintah akan terus berupaya semaksimal mungkin dalam pembebasan pilot Susi Air,” ungkapnya.

Kapolda menegaskan, aparat keamanan, pemerintah serta tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama akan melakukan pendekatan persuasif untuk membebaskan pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens yang disandera.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kapuspen TNI Sebut Pengungsian di Intan Jaya karena Propaganda OPM
25 Personel Polres Mimika Terima Penghargaan, Kapolres: Bentuk Apresiasi Pimpinan
Polsek Miru Undang Tokoh Masyarakat Bahas Tawuran Yang Kembali Marak
Pasca Operasi di Intan Jaya, Sejumlah Prajurit TNI Diberi Kenaikan Pangkat
Panglima TNI Berkunjung ke Mimika, Ini Agendanya
Polres Mimika Laksanakan Upacara Peringatan Harkitnas ke-117
Seorang Anggota Polri Penjual Amunisi di Papua Pegunungan Ditangkap
OPM Klaim Tembak Mati 7 Anggota TNI di Intan Jaya, Pangdam XVII Cenderawasih: Itu Hoaks!
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 16:50 WIT

Kapuspen TNI Sebut Pengungsian di Intan Jaya karena Propaganda OPM

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:10 WIT

25 Personel Polres Mimika Terima Penghargaan, Kapolres: Bentuk Apresiasi Pimpinan

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:03 WIT

Polsek Miru Undang Tokoh Masyarakat Bahas Tawuran Yang Kembali Marak

Rabu, 21 Mei 2025 - 20:46 WIT

Pasca Operasi di Intan Jaya, Sejumlah Prajurit TNI Diberi Kenaikan Pangkat

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:10 WIT

Panglima TNI Berkunjung ke Mimika, Ini Agendanya

Berita Terbaru