Timika – Seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) diminta memperhatikan dan memperketat absensi para pegawai di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika.
Hal tersebut disampaikan oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Mimika, Willem Naa, S.Pd., M.MT., saat mewakili Bupati Mimika memimpin apel pagi di halaman Kantor pusat Pemerintahan SP3, Senin (20/6/2022).
“Kita baru masuk satu minggu setelah pelantikan. Yang sebenarnya semangat, ada gairah kerja dan inovasi baru, ternyata hari ini kita melihat sangat mengecewakan. Beberapa OPD tidak hadir dan tidak mencapai 15 persen. Kalau seperti ini, apa yang kita harapkan ke depan,” ujarnya.
Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana pada Sekretariat Daerah pun diminta segera mengambil langkah tegas dalam menertibkan seluruh absensi kehadiran Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai bagian dalam mendisiplinkan pegawai agar absen valid dan benar.
Terkait dengan rolling jabatan yang sudah dilakukan, Willem Naa menegaskan kepada para pejabat yang baru untuk tetap bertanggung jawab melanjutkan tugas-tugas yang sudah ada sebelumnya dari pejabat yang lama.
“Pejabat eselon dua dan tiga, termasuk saya, yang kemarin dirolling dan sudah serah terima, pejabat lama diharapkan sudah menyerahkan semua ke pejabat baru. Bila ada hal yang kurang, segera koordinasi agar semua berjalan baik. Sehingga proses administrasi dan pekerjaan, tidak ada kesan yang kurang bagus,” tuturnya.
“Pejabat yang baru, jangan mengklaim bahwa itu (pekerjaan) pejabat lama. Ini yang selalu terjadi. Itu bukan pemimpin. Anda masuk di ruangan itu, kewenangan sudah ada di tangan.” tegasnya melanjutkan.
Di samping itu, pada apel tersebut juga disampaikan mengenai pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK). Willem mengingatkan kepada pengelola DAK bahwa saat ini sudah masuk triwulan terakhir.
“Sehingga bila ada kekurangan, segera mengantisipasi,” pungkasnya.