29 Guru Honorer Kamoro Dirumahkan, APK akan Tuntut Keadilan

Ahmad

Rabu, 12 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejumlah guru honorer yang dirumahkan. (Foto: Istimewa)

i

Sejumlah guru honorer yang dirumahkan. (Foto: Istimewa)

MIMIKA – Aliansi Pemuda Kamoro (APK) akan menuntut keadilan atas dirumahkannya 29 tenaga guru honorer yang merupakan Orang Asli Papua (OAP) dari Suku Kamoro.

Keterangan yang diterima media ini, Rabu (12/3/2025) malam, Ketua APK, Refael Taurekeau mengatakan bahwa berkaitan dengan hal ini pihaknya akan melayangkan surat kepada Penjabat (Pj) Bupati Mimika untuk melakukan audiensi guna mencari solusi.

“Besok kami akan surati Pj Bupati untuk kami melakukan audiensi. Dalam hal ini dengan Dinas Pendidikan serta semua pihak yang berkompeten untuk mencari solusi,” kata Refael.

Refael menyayangkan apa yang dialami oleh para guru honorer ini. Sebab, menurutnya sangat tidak adil karena terkesan ada kepentingan dibalik pemberhentian 29 tenaga guru honorer tersebut.

Padahal, mereka sudah lama mengabdi dan mendidik anak-anak di sekolah tempat mereka bekerja yang kemudian dirumahkan.

“Kami harap ada solusi untuk guru-guru honorer putera daerah Amungme dan Kamoro, terutama dalam masalah ini guru Kamoro yang dirumahkan,” kata Refael.

Baca Juga :  Kasus Hoaks Jadi Atensi, Ribka Haluk Minta Masyarakat Tidak Cepat Terprovokasi

“Ada kasus kemarin ada yang baru datang tiba-tiba dia bisa diluluskan. Kebetulan dengan adanya masalah ini kita mencoba mengangkat semua masalah ke permukaan agar Dinas Pendidikan betul-betul bisa menata dengan rapi,” lanjutnya.

Mewakili para guru, ia juga secara khusus meminta agar bila perlu ada kuota khusus yang dapat ditawarkan pemerintah untuk masalah tersebut.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KKJ: Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo Ancam Kebebasan Pers
Disperindag Mimika Diminta Sidak Jelang Puncak Ramadhan
Membangun Kesadaran Kebersamaan bagi Papua Tengah
Pelaku Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan Harus Dihukum
DPRK Mimika Soroti Sampah Medis yang Diduga Dibuang Sembarangan
7 Bulan Penerbangan ke Alama Mimika Tutup, Masyarakat Butuh Perhatian Pemerintah
Penerbangan ke Hoya Tutup: Layanan Pendidikan dan Kesehatan Lumpuh, Akses Bama Sulit
Tokoh Intelektual Apresiasi Kinerja Dinas PUPR Mimika
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:47 WIT

KKJ: Teror Kepala Babi terhadap Jurnalis Tempo Ancam Kebebasan Pers

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:47 WIT

29 Guru Honorer Kamoro Dirumahkan, APK akan Tuntut Keadilan

Rabu, 12 Maret 2025 - 22:22 WIT

Disperindag Mimika Diminta Sidak Jelang Puncak Ramadhan

Selasa, 11 Maret 2025 - 16:06 WIT

Membangun Kesadaran Kebersamaan bagi Papua Tengah

Minggu, 9 Maret 2025 - 19:49 WIT

Pelaku Kekerasan Terhadap Anak dan Perempuan Harus Dihukum

Berita Terbaru