TIMIKA – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Mimika dalam waktu dekat bakal menyediakan layanan internet gratis di beberapa titik di Kota Timika.
Kepala Diskominfo Mimika, Hilar Limbong Allo saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (11/7/2022) menjelaskan bahwa pemasangan layanan internet gratis ini bersamaan dengan pengaktifan kembali CCTV dan pengembangan VideoTron.
“Ini kami kerja sama dengan PT Lintasarta. Kemarin kami ke tempatnya mereka langsung meng-acc semuanya bahwa kita sudah teken kontrak. Jadi ke depannya semua, baik CCTV, VideoTron maupun juga jaringan internet yang selama ini terpakai di semua OPD itu akan diaktifkan,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kita sudah lakukan tender tapi lewat e-katalognya mereka. Jadi istilahnya dalam kegiatan kami itu sewa bandwich dan mereka akan melakukan lewat e-katalog. Tidak seperti biasa teman-teman lelang. Itu memang yang disarankan oleh LPSE. Artinya kami sudah melakukan pengumuman lelang dan mereka sudah siap untuk itu,” imbuhnya.
Untuk pengaktifkan seluruh layanan tersebut, kata Hilar, Diskominfo menggunakan V-Sat.
“Sementara ini di semua OPD juga sedang dilakukan perbaikan. Jadi setelah kami kemarin melakukan kontrak dengan mereka, mereka langsung menjalankan kegiatan. Mereka juga sudah janji Minggu ini atau minggu depan itu paling lambat,” terangnya.
Hilar berharap ke depannya semua CCTV yang ada di 29 titik sudah bisa aktif kembali.
“Begitu juga dengan VideoTron yang kedepannya kami akan bicara dengan Bapenda untuk menawarkan iklan. Oleh karena itu, kami harus aktifkan dulu semua jaringan internet dan juga lebih khusus untuk semua OPD sudah bisa saling terkoneksi dengan kami Kominfo,” tuturnya.
Adapun tiga titik lokasi di Timika yang menurut Hilar akan diupayakan pemasangan layanan internet gratis.
“Ada beberapa titik yang akan kami pakai untuk pasang jaringan internet, termasuk di Pasar Sentral, kemudian di Pusat Pemerintahan juga satu untuk di lapangan, dan mungkin ada satu di gereja 32” jelasnya.
Di samping itu, lanjut Hilar, pihaknya juga sedang melihat lokasi lainnya. Namun, sementara masih menuggu bantuan internet gratis dari provinsi.
“Karena katanya sebelum saya masuk, ada juga dari provinsi yang akan bantu membackup internet gratis itu. Tapi saya blum tahu persis, itu katanya mereka janjinya ada sekitar 7 atau 8 titik. Jadi kami akan lihat lagi dan sesuaikan dengan area atau lokasi yang memang membutuhkan,” pungkasnya.