Jumlah ODGJ di Mimika Meningkat, Dinsos Datangkan Psikiater dari Abepura

Kamis, 16 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah Satu ODGJ di Mimika saat mendapatkan pengobatan oleh dr. dr.Izak Samay di Panti Rehabilitasi Eme Neme Yauware, Kamis (16/6/2022).

i

Salah Satu ODGJ di Mimika saat mendapatkan pengobatan oleh dr. dr.Izak Samay di Panti Rehabilitasi Eme Neme Yauware, Kamis (16/6/2022).

Timika – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Mimika mencatat bahwa jumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Mimika terus meningkat.

Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Mimika, Paulus Saile mengungkapkan berdasarkan data pada tahun 2021, ODGJ di Mimika berjumlah 15 orang.

“Kemudian data kita tahun 2022 sebanyak 45 ODGJ dan mereka akan kita lakukan pengobatan,” ujar Paulus saat ditemui di Panti Rehabilitasi Eme Neme Yauware, Kamis (16/6/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk pengobatan tersebut, Dinsos Mimika bekerja sama dengan Rumah Sakit Jiwa Abepura di Jayapura dengan mendatangkan Psikiater, dr.Izak Samay.

Paulus menyampaikan bahwa pengobatan terhadap ODGJ di Mimika sudah dijalankan dalam dua tahun terakhir. Pada pengobatan di tahun sebelumnya, kata dia, 6 orang dinyatakan sembuh.

Baca Juga :  Pemkab Mimika Berduka atas Meninggalnya Kadis Kominfo

“Selain melakukan pengobatan terhadap ODGJ, kita juga memberikan pelatihan kepada relawan untuk membantu penanganan ODGJ di Mimika,” Kata Paulus.

Sementara itu, Psikiater yang menangani ODGJ tersebut mengatakan, sesungguhnya untuk membangun pelayanan pemerhati ODGJ bukanlah semata-mata tanggungjawab Dinas Sosial tetapi semua sektor, hingga pada tingkat Distrik, Lurah, dan Kepala Kampung.

Menurut Izak, Kepala Distrik, Lurah serta Kepala Kampung harus mengetahui warganya yang mengalami gangguan jiwa sehingga bisa menjadi perhatian semua stakeholder dalam lingkungan tersebut untuk bersama-sama menangani ODGJ.

Baca Juga :  Diskominfo Mimika Aktifkan VSAT untuk Layanan Internet di Tiga Distrik Ini

“Lintas sektor ini harus duduk bersama untuk menangani masalah ini. Distrik dan Lurah harus tahu ODGJ di lingkungannya. Harus punya kepedulian untuk melihat hal ini, karena itu yang menjadi fondasi bagi penanganan ODGJ di Mimika,” tegasnya.

Selain itu, Izak juga mengungkapkan bahwa lem fox dan narkoba pun berpeluang menambah ODGJ bagi generasi muda. Oleh karena itu, perlu menjadi perhatian dari Pemerintah Daerah.

“Pemerintah Daerah punya PR besar untuk memerangi lem foks dan narkoba sehingga dapat meminimalisir generasi muda penuh halu yang bisa membawanya pada orang dengan gangguan jiwa,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel galeripapua.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pembayaran THR Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran, Perusahan Bandel Bakal Disanksi
Pelantikan Bupati Mimika Dilaksanakan di Nabirre
Lapas Timika Beri Bansos ke Warga Binaan Beserta Keluarga dan Masyarakat Sekitar
Freeport dan Pemda Mimika Uji Coba Air Bersih untuk Warga Mimika
Tahun Ini, DP3AP2KB Rencana Bangun Rumah Rehabilitasi Korban Kekerasan
42 Pejabat Pemkab Mimika Belum Lapor LHKPN Tahun 2024
Pemkab Mimika Terus Awasi Timbangan Pedagang selama Ramadhan
Jelang Idul Fitri, Satgas Pangan Pantau Harga Bapok di Mimika

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 20:35 WIT

Pembayaran THR Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran, Perusahan Bandel Bakal Disanksi

Sabtu, 22 Maret 2025 - 12:56 WIT

Lapas Timika Beri Bansos ke Warga Binaan Beserta Keluarga dan Masyarakat Sekitar

Kamis, 20 Maret 2025 - 20:00 WIT

Freeport dan Pemda Mimika Uji Coba Air Bersih untuk Warga Mimika

Kamis, 20 Maret 2025 - 17:49 WIT

Tahun Ini, DP3AP2KB Rencana Bangun Rumah Rehabilitasi Korban Kekerasan

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:52 WIT

42 Pejabat Pemkab Mimika Belum Lapor LHKPN Tahun 2024

Berita Terbaru