MIMIKA – Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Tengah mengingatkan calon legislatif (Caleg) yang bertarung di pesta demokrasi tahun 2024 dapat berbesar hati menerima jika perolehan suaranya tidak memenuhi untuk duduk di kursi legislatif baik di Kabupaten Mimika, Provinsi, maupun DPR RI.
“Caleg yang ikut bertarung harus berbesar hati untuk menerima hasil yang diperoleh. Menang bersyukur dan kalah juga harus bersyukur. Anggaplah ini merupakan kemenangan yang tertunda,” ujar Ketua MRP Papua Tengah, Agustinus Anggaibak, saat ditemui di Hotel Horison Ultima, Jalan Hasanuddin, Timika, Selasa (27/2/2024) malam.
Menurutnya, siapapun yang nantinya terpilih merupakan hasil perjuangan dan yang tidak memperoleh suara harus menerima dengan besar hati.
Kata Agus, pesta demokrasi merupakan sebuah pertandingan. Jika siap maju, berarti siap kalah dan siap menang
Agus menuturkan, Caleg yang kalah harus menyadari bahwa saat ini bukan menjadi berkatnya.
“Caleg harus dewasa dalam berpolitik. Kalau perolehan suara tidak mencapai, jangan memaksakan diri untuk duduk di kursi legislatif. Jadikan kekalahan sebagai pelajaran untuk kembali berjuang di waktu yang akan datang dan tidak tetap menjaga keamanan dan ketertiban serta tidak menjadi provokator,” tandasnya.
“Keamanan dan ketertiban tetap dijaga, tidak melakukan provokasi yang nantinya berujung pada hal hal yang tidak kita inginkan, dimana masyarakat kita yang nantinya menjadi korban,” imbuhnya.
Agus melanjutkan, bahwa MRP terus berupaya agar hak-hak orang asil Papua dalam dunia politik dapat dijamin secara baik.
“Kami (MRP) sudah menyurati KPU RI agar hak orang asli Papua dapat diperhatikan. Kami terus berupaya mendorong agar ini bisa menjadi regulasi yang nantinya dapat melindungi dan menjamin hak dasar orang asli Papua dalam berpolitik untuk masa yang akan datang,” terang Agus.