MIMIKA – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mimika, Johannes Rettob, terus memberikan atensi kepada para ASN di lingkup Pemerintahan Kabupaten Mimika agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Atensi tersebut ia sampaikan saat memimpin apel gabungan pada Senin (20/3/2023) pagi di halaman Kantor Pusat Pemerintahan, Jalan Poros SP3, Timika, Papua Tengah.
Kepada para ASN, John meminta agar di tahun 2023, setiap pelayanan dapat dilakukan secara maksimal sehingga masyarakat betul-betul dapat merasakan kehadiran pemerintah.
“Tahun ini APBD kita Rp5 triliun lebih. Sampai kalau kita tidak bisa berbuat apa-apa, kita ini berdosa sekali kepada masyarakat. Saya berharap tahun ini, apa yang kita rencanakan, apa yang kita buat, sesuai dengan visi misi kabupaten ini,” ujarnya.
Dia juga menegaskan bahwa pembangunan harus dimulai dari kampung ke kota. Pemberdayaan ekonomi pun harus selalu ditingkatkan.
“Bagaimana caranya? Caranya adalah bagaimana kita bisa memperhatikan mereka, masyarakat di pedalaman, masyarakat di kota, agar betul betul mereka merasakan ada di Kabupaten Mimika dan bisa menikmati kemakmuran. Dan kemudian ujungnya adalah kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
John berharap seluruh ASN di Kabupaten Mimika dapat memiliki rasa kepedulian kepada masyarakat sehingga apa yang dilakukan tidak menjurus pada orientasi kepentingan kelompok.
“Jangan kita buat hanya untuk diri kita sendiri. Jangan kita buat seperti untuk kepentingan kelompok sendiri. Mungkin bapak ibu bilang, ah bapak juga korupsi sampai Rp69 miliar untuk kepentingan kelompok sendiri. Nanti kita buktikan. Saya punya uang pribadi banyak keluar, tapi tidak apa-apa, itu bukan persoalan. Yang penting kita harus punya hati untuk melayani masyarakat,” tandasnya.
Selain itu, dia juga berterima kasih kepada setiap pimpinan OPD beserta jajaran yang telah mendukungnya dalam memaksimalkan pelayanan dan melaksanakan pembangunan di Kabupaten Mimika.
“Mari kita semua siapkan hati kita, kita bangun kabupaten ini. Ingatlah bahwa kalian ini telah dipercayakan menjadi orang-orang yang dipilih untuk memberikan hal yang terbaik untuk bawahan kita, untuk Kabupaten Mimika, dan masyarakat,” tuturnya.
“Kalau tidak mau melayani, dan hanya mau dilayani, buat surat pengunduran diri. Kita ini pejabat, tugas kita adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Saya targetkan di tahun 2023, seratus persen masyarakat di Kabupaten Mimika bisa terlayani dengan baik,” pungkasnya.