MIMIKA – Memimpin apel pagi yang berlangsung di pelataran, Senin (24/10/2022), Plt Bupati Mimika Johannes Rettob mengungkapkan bahwa hingga saat ini, realiasasi penyerapan anggaran masih sangat rendah.
“Realisasi keuangan kita ini sangat rendah sekali. Masih sangat rendah dan waktu kita tinggal satu bulan. Ini kita ngeri ini, uang kita masih banyak sekali,” ungkapnya kepada seluruh pejabat dan pegawai ASN.
Melihat kondisi yang demikian memprihatinkan, Plt Bupati memerintahkan agar mulai bulan depan, dilakukan apel gabungan setiap hari Senin.
“Setiap hari senin juga, sesudah apel gabungan, kita lakukan evaluasi dengan semua pimpinan OPD,” tegasnya.
Jhon mengatakan, apel pagi dan evaluasi perlu dilaksanakan setiap Senin agar semua informasi dapat disampaikan dan diserap demi meningkatkan kualitas kinerja.
Lebih lanjut Jhon juga menegaskan kepada seluruh OPD untuk segera memproses setiap laporan pencairan dana agar tidak terjadi penumpukan di akhir tahun.
“Jadi mulai tahun depan, di dalam pelaksanaan tahapan pembayaran di kontrak itu, coba dibuat ya, diatur supaya tahapan pembayarannya itu jelas,” tegasnya.
“Terutama belanja-belanja pihak ketiga. Ada alasan dari OPD bahwa kontraktornya tidak mau tagih. Kita harus paksakan dan kita tegur kalau dia tidak tagih. Jangan kita hanya pasif,” imbuhnya.
Adapun berbagai pelaksanaan fisik dari pihak ketiga yang mana menurutnya masih banyak yang belum dilaksanakan sesuai perencanaan.
“Sehingga saya berharap pimpinan OPD ataupun PPTK ataupun PPK ataupun yang ditugaskan, agar pengawasannya betul-betul dilaksanakan dengan benar. Pengawasan konsultan, pengawas juga kita bayar sehingga mereka juga harus bekerja sesuaikan apa yang diharapkan,” ucapnya.
Jhon meminta agar setiap pejabat dan pegawai ASN tetap bersemangat dalam bekerja, mengingat masa waktu tahun anggaran 2022 tinggal sebentar lagi akan berakhir.
“Tetap semangat bekerja, jangan ragu, jangan tidak semangat, tetap rajin, tetap bekerja sepeti biasa. Di akhir tahun, kita harus lebih tambah semangat,” pungkasnya.